Senin, 29 April 2013

LOVE...LOVE



Kasihilah Tuhan


dengan Segenap Hati


 


Hiduplah dalam kedamaian. Ingat bahwa hatimu yang berserah kepada-Nya dan semangatmu untuk melayani Dia tidaklah bergantung pada kemampuanmu sendiri. Satu-satunya yang dapat kau kendalikan hanyalah kehendakmu sendiri. Berikanlah semua kehendakmu kepada Tuhan tanpa syarat apapun. Pertanyaan terpenting bukanlah "Apakah aku menikmati menjadi seorang Kristen?" tetapi, "Apakah aku menginginkan apa yang Tuhan inginkan?"

Akuilah kesalahan-kesalahanmu. Jangan menjadi terlalu terpikat dengan hal-hal yang berasal dari dunia ini. Percayalah kepada Tuhan. Kasihilah Dia lebih daripada dirimu sendiri. Cintailah kemuliaan-Nya lebih daripada hidupmu sendiri. Jika engkau tidak menginginkan hal-hal ini, mintalah agar Tuhan membuatmu menginginkan hal-hal ini. Tuhan akan menghampirimu dengan kasih-Nya, dan menaruh kedamaian-Nya dalam hatimu.

Yohanes 14:21
Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Akupun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepada-Nya.





ENDONG



seperti
mengasihi diri sendiri

Ajaran Yesus yang terkenal adalah HUKUM KASIH. Kemudian hukum ini diaplikasikan dalam tiga bentuk, yakni: MENGASIHI ALLAH, MENGASIHI SESAMA dan MENGASIHI DIRI SENDIRI. Ukuran untuk mengetahui kedalaman dan keluasan Mengasihi Allah dan Mengasihi sesama itu dilihat dari MENGASIHI DIRI SENDIRI. Dalam kenyataan, sikap dan cara kita memperlakukan diri sendiri membawa pengaruh bagi kita bertindak atau cara memandang sesama dan Tuhan.


Ukuran yang kita pakai untuk mengukur sesama dan Tuhan berdasarkan ukuran yang kita pakai untuk mengukurm diri sendiri....orang yang selalu benci dengan sesamanya berarti orang itu juga suka membenci dirinya sendiri. Dia juga akan melihat Tuhan sebagai seorang yang tukang hukum, mata-mata dan marah-marah......orang yanhg sesalau menilai orang dari segi fisik dan membanding-bandingkan, bisa dipahami bahwa yang bersangkutan adalah orang yang kurang menerima diri apa adanya.